Program TKM dari Kemnaker RI yang Digelar di BBPPK & PKK Lembang Bantu Asep Iwan Kembangkan Usaha di Bidang Otomotif Care

Prabunews, Bandung – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI meluncurkan program perluasan kesempatan kerja melalui Kegiatan Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Lanjutan Tahun 2023 untuk penciptaan wirausaha Baru Berkelanjutan. Program itu diharapkan mampu melahirkan wirausahawan baru yang bisa menyerap tenaga kerja.

Tenaga Kerja Mandiri (TKM) sendiri merupakan salah satu upaya pengembangan penghidupan berkelanjutan yang dilakukan oleh KEMNAKER RI melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Ditjen Binapenta & PKK) yang selalu konsisiten melakukan pendampingan kegiatan wirausaha baru melalui TKM dengan pola pendampingan ditingkat provinsi, kabupaten dan kota.

Perlu diketahui, Ditjen Binapenta & PKK adalah unsur pelaksana yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Ketenagakerjaan. Ditjen Binapenta & PKK dipimpin oleh Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja.

Maka, hal ini disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan tenaga kerja rentan dan dilakukan dengan mensinergikan kegiatan wirausaha baru melalui TKM tersebut. Sedangkan pendampingan kewirausahaan TKM sendiri telah berjalan dalam beberapa tahun ini.

Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (BBPPK&PKK) Lembang, Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2023 ini telah banyak melaksanakan pelatihan dan pendampingan bagi para wirausaha yang berada di Jawa Barat ini.

Salah satu bukti nyatanya dialami oleh Asep Iwan, salah seorang wirausahawan dari Kota Bandung yang telah berhasil melakukan pelatihan TKM di BBPPK & PKK tersebut. Dirinya pun terbilang sukses mengembangkan usahanya dibidang Otomotif Care yang dirintisnya sejak tahun 2017.

“Awalnya dari 2015 sejak saya masih kerja, saya sudah belajar untuk berwirausaha. Dan alhamdulillah di 2017 setelah saya berhenti dari tempat kerja, saya memutuskan untuk fokus di usaha ini”, ujar Asep saat ditemui awak media ditempat usahanya yang berlokasi di Jl. Jembatan Opat RT 02 RW 05 No 1 A, Kelurahan Kebon Gedang, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jawa Barat. Senin, (25/09/2023).

Asep mengatakan, dirinya memilih usaha dibidang otomotif care karena ini salah satu peluang mengingat industri dari kendaraan otomotif di negara Indonesia ini setiap tahunnya meningkat, bahkan di kota Bandung pun jelas semakin banyak kendaraan, otomatis bagi mereka yang memiliki kendaraan banyak yang membutuhkan perawatan. Dan ini adalah salah satu peluang yang menjanjikan.

“Dan alhamdulillah di tahun 2023 ini saya diberikan kesempatan untuk mengikuti program TKM, selama 4 hari saya diberikan pelatihan dan pembekalan dari Kemnaker RI yang digelar di BBPPK Lembang, disana saya mendapatkan banyak ilmu atau pemahaman. Saya juga mendapati banyak teman untuk sharing, sehingga lebih menambah kepercayaan diri saya dalam mengembangkan usaha ini”, jelas Asep.

Menurut Asep, program ini sangat bagus dan sangat bermanfaat karena selain menstimulan bagi para pelaku wirausaha. Selain itu, setelah mengikuti TKM lanjutan itu tentunya akan lebih berfikir kreatif untuk mengembangkan usahanya ataupun penghasilannya.

Asep menambahkan, dari pelatihan itu dirinya mendapatkan banyak relasi, dan mendapatkan ilmu tambahan dibidang digital marketing, dibidang management, dibidang arus kas, serta mendapatkan ilmu baru yaitu tentang Business Matching, mudah-mudahan selanjutnya saya bisa mengikuti Business Matching tersebut yang diadakan oleh Kemnaker.

Masih kata Asep, alhamdulillah setelah mengikuti proses pelatihan di BBPKK Lembang, bukan hanya diberikan ilmu, tetapi ada juga bantuan dana yang diberikan oleh pihak Kemnaker untuk para pelaku wirausaha, tentunya dana ini sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha karena jelas sangat membantu meningkatkan usaha kami.

“Dengan adanya pelatihan TKM dan bantuan dana ini sangat membantu kami serta sanggup meningkatkan usaha kami, selain ilmunya yang menambah wawasan kami, juga program ini bisa membantu masyarakat dalam meningkatkan kreatifitas juga taraf ekonominya. Saya sangat berterimakasih pada Kemnaker, Ditjen Binapenta dan BBPPK Lembang atas program TKM nya yang sangat memberikan manfaat bagi masyarakat luas”, pungkas Asep.