Lewati ke konten
Bandung, Prabunews.com – Honorarium Peningkatan Mutu (HPM) merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pendidikan terhadap kinerja para PTK Non ASN.
Sampai saat ini pencairan HPM masih dalam proses validasi dan verifikasi akhir. Keterlambatan ini terjadi karena permasalahan yang berhubungan dengan administrasi yang harus dilengkapi sesuai aturan.
Keadaan ini pun menjadi perhatian banyak pihak selain Bapak Walikota Bandung Mang Oded juga tidak lepas dari perhatian PGRI Kota Bandung.
Drs.Cucu Saputra, M.M.Pd Ketua PGRI Kota Bandung menyatakan keprihatinannya (30/4).
Beliau menyampaikan beberapa hal diantaranya :
1.Ucapan terima kasih kepada para PTK termasuk PTK Non ASN di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bansung atas dedikasi dan loyalitas dalam melaksanakan tugas mencerdaskan anak bangsa tanpa lelah dan penuh keikhlasan.
2.Permohonan maaf kepada para PTK Non ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bandung atas keterlambatan pembayaran HPM dikarenakan kendala verifikasi di sekolah, validasi dari bank yang membutuhkan waktu yang lama maksimal hanya 1000 orang perhari serta banyaknya no rekening PTK yang tidak aktif sehingga diharapkan Pastikan no rekening PTK yang bersangkutan aktif dan datanya benar.
Selain itu karena sistem anggaran dan keuangan baru melalui SIPD harus penyesuaian dan sinkronisasi sistem.
Mengenai mekanisme pencairan HPM, Cucu menjelaskan diawali dengan pengambilan data jam mengajar untuk guru, penentuan grade sesuai dengan perwal yang berlaku, verifikasi dan validasi oleh kepala sekolah, verifikasi dan validasi no rekening oleh bank, Pengajuan ke bpka dan telaah anggaran.
Sementara pencairannya dilaksanakan 4 kali/ (triwulan) misal : Januari s.d Maret dibayar April dengan jumlah anggaran yang diperlukan untuk total penerima 6.906 orang, sebesar Rp 31.852.723.070 untuk setiap triwulan dan setahun bisa dikali 4.
Cucu berharap agar para PTK Non ASN meninlngkatkan kinerja dan lebih bertanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan sesuai dengan tunjangan yang diterima, ingat perhitungan sistem merrit yaitu Kehadiran, Prestasi Kerja dan Perilaku Kerja bagian dari indikator HPM untuk Peningkatan Mutu Layanan Pembelajaran.
Insya Allah semua proses administrasi sudah ditempuh sekarang sudah masuk ke bagian anggaran mudah-mudahan sebelum lebaran bisa dicairkan, berdoa saja semoga lancar tidak ada kendala, tegas Cucu.
(Kang Amat)
Komentar