Perampok Bank Arta Kedaton Bawa Dua Senjata Sekaligus, Air Soft Gun dan Revolver

Nasional, HUKUM, KRIMINAL224 Dilihat

Prabunews.com – Pelaku perampokan Bank Arta Kedaton, Bandar Lampung disebut membawa dua senjata sekaligus dalam melakukan aksinya.

“Pelaku satu orang gunakan senjata rakitan revolver dan satu air soft gun,” kata Kapolres Bandar Lampung Kombes Ino Harianto di lokasi, Jumat (17/3).

Akibat insiden perampokan ini, sebanyak tiga korban tertembak yakni sekuriti Bank Mayora, sekuriti Bank Arta Kedatin dan Karyawan Bank Kedaton. Sementara pelaku saat ini sudah diamankan.

“Dari keterangan saksi yang kita dapatkan baru satu pelaku,” kata Ino.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan peristiwa percobaan terjadi pada pukul 09.00 WIB.

Perstiwa bermula saat petugas keamanan Bank Arta yang bernama Tito Alexander dan tellerbank bernama Agnes, baru saja tiba dari Bank Mayora setelah mengambil uang.

“Tiba-tiba datang seorang pelaku datang merebut tas yang dipegang satpam Tito Alexander dan terjadi tarik-menarik antara pelaku dengan satpam Tito,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Saat itu, Tito dibantu oleh satpam Bank Mayora bernama Kismanto yang juga ikut mengawal pengiriman uang ke Bank Arta.

Pelaku kemudian langsung mengeluarkan senjata air sof gun dari balik bajunya dan menembak Toto dan Kismanto.

Akibat tembakan itu, Tito mengalami luka di bagian perut sebelah kiri. Sedangkan Kismanto terlukan di bagian perut dan tangan sebelah kanan.

“Kemudian pelaku hendak kabur dengan membawa tas diadang saudara Rendy lalu membekap pelaku dan merebut senjata air soft gun yang dibawa Pelaku,” terang Pandra.

Saat terjadi keributan, datang Hance yang hendak membantu Rendy. Namun, karyawan Bank Arta itu justru terkena tembakan apada bagian dada sebelah kanan.

“Kemudian senjata air soft gun yang dipegang pelaku berhasil direbut, dengan dibantu nasabah, karyawan dan warga sekitar pelaku berhasil diamankan,” jelasnya.